Selasa, 31 Agustus 2021

JANGAN PERNAH MERASA PALING SUCI...!!!

Ada yg menutup aurat rapat2 tapi pacaran dengan suami orang ....
Ada yg tidak menutup aurat tapi ibadahnya selalu diutamakan ....
Ada yg suka zina tapi sedekahnya lancar & menjaga sikap dan lisannya ...

Ada juga suka beribadah dan doanya rajin begitupun juga gibah dan julidnya ......
Ada yang kelihatan alim tapi suka menghasut saudaranya ......
Ada juga yang terlihat preman tapi kewajiban beribadah selalu di laksanakan .....


Ada yang terlihat santun tapi suka berfikiran dan berhati kotor 

Jangan pernah merasa paling suci apalagi sampai mengomentari keimanan orang lain. Kita hanya berbeda saja dalam memilih dosa tanpa pernah tau amalan ibadah yg mana yg akan mengantarkan kita ke surga atau justru kelakuan kita yg akan mengantar kita ke neraka 😓😓
 
Tinggal memilih kehidupan dan dosa mana yang akan kamu tempuh .
Selalu bersihkan hati, fikiran dan selalu berbuat baik kepada siapapun

Sabtu, 28 Agustus 2021

The 10 Most Expensive Books in the World Cost Up to Billions

10 Buku Termahal di Dunia ini Harganya Sampai Miliaran Rupiah!

edite by 

worldofsentencess.blogspot.com


Berapa harga buku termahal yang pernah kamu beli? Rasanya tidak sampai jutaan ya, apalagi sampai miliaran rupiah. Tapi memangnya ada harga buku yang sampai miliaran?

Ada kok! Buku-buku yang memiliki harga sangat fantastis tentunya bukan buku biasa, sebab buku tersebut pasti memiliki nilai sejarah, sangat artistik dan juga merupakan buku cetakan lama.

Bagi kamu yang penasaran buku apa saja yang harganya sangat mahal, berikut beberapa buku seharga miliaran yang dicetak pada tahun 1600-1850 yang telah worldofsentencess.blogspot.com rangkum dari berbagai sumber.

1. Gutenberg Bible (Rp 65 Miliar)

Buku ini merupakan tulisan dari Johannes Gutenberg. Awalnya dia mencetak buku ini di Mainz pada tahun 1455. Bahasa yang digunakan dalam buku ini adalah bahasa Latin. Buku Gutenberg Bible juga disebut dengan 42-Line Bible, B42, atau Mazarin Bible. Sementara cetakan ke- 2 disebut sebagai 36-Line Bible, yang merupakan gabungan dari beberapa pencetak lainnya.


2. Shakespeares Comedies, Histories, Tragedies ( Rp 81 Miliar)

Buku ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1623 setelah William Shakespeares meninggal. Dia adalah pujangga, aktor, dan penulis yang melegenda. Buku yang dicetak setelah kepergiannya itu berisi 36 drama. Henry Condell dan Heminges, rekan dari William Shakespeares yang mengumpulkan naskah-naskah drama hingga menjadi buku. Buku ini dicetak 220 eksemplar dan hanya 40 buku yang isinya benar-benar lengkap.




3. Canterbury Tales (Rp 99 Miliar)

Geoffery Chaucer adalah penulis buku ini. Canterbury Tales berasal dari abad ke- 15. Buku ini berisi serangkaian 24 cerita yang memanjang lebih dari 17.000 baris. Bahasa yang digunakan oleh Geoffery Chaucer dalam menulis buku ini adalah Bahasa Inggris versi Middle English.




4. The Bird of America (Rp 152 Miliar)

Buku ini ditulis oleh seorang pelukis bernama John James Audubon. Dipublikasikan pertama kali antara 1827 dan 1838. Isi dari buku ini tentang kehidupan burung yang berbeda di Amerika yang ditulis dengan natural. Ada dua versi tambahan dari buku ini. Masing-masing dijual seharga USD 7,2 juta dan USD 8,8 juta.




5. Gospels of Henry The Lion (Rp 155 Miliar)

Buku ini termasuk buku yang sakral bagi sebagian orang. Terutama bagi umat Kristiani, buku ini termasuk menjadi bagian penting bagi mereka. Hanya dalam dua tahun sekali, buku ini boleh dipamerkan ke publik. 

Gospels of Henry The Lions ditulis dan diberikan kuasa ke Saxony Duke. Buku ini digunakan untuk upacara Perawan Maria di Gereja Abbey St Blaise di Katedral Brunswick. Edisi ini merupakan karya seni buku Romawi pada akhir abad ke-12. Buku ini dijual secara lelang pada Pemerintah Jerman pada Desember 1983, seharga USD 11.700.000.

Sejak berpindah ke Pemerintah Jerman buku ini dijaga dengan ketat dengan alasan keamanan. Selain harga bukunya yang fantastis, nilai historis buku ini menjadi poin yang harus dijaga. Maka tak heran, buku ini dibandrol dengan harga di atas 100 miliar. 




6. Rothschild Prayer Book (Rp 180 Miliar)

Buku ini disusun oleh para seniman antara tahun 1500-1520. Naskah buku ini termasuk yang populer. Detail dari buku ini terdiri dari 254 lembar dengan ukuran halaman adalah 288x160 mm. Hmm, tebal juga ya.


Rothschild Prayer Book merupakan manuskrip bergambar yang memecahkan rekor buku termahal. Buku ini laku saat lelang di Christie New York pada acara kebebasan Australiais National. Kerry Stokes yang berasal dari Australia adalah orang yang berani membayar mahal dalam acara lelang tersebut.

Kemudian,ada salinan yang murah dari naskah ekslusif ini. Ada dua versi yakni Rothschild Canticles US dan Rothschild Canticles UK.




7. Bay Psalm Book (Rp 188 Miliar)

Alasan buku ini ditulis karena adanya ketidakpuasan dari karya sebelumnya. Ada dua terjemahan yang dibuat oleh Mazmur yang ditawarkan pada orang di koloni Massachusette. Orang-orang merasa tidak puas dengan hasil terjemahan itu. Kemudian ditulislah buku Bay Psalm Book.

Buku ini merupakan buku pertama yang ditulis dalam Koloni dan dicetak di British North America. Tahun 1640, pertama kali dirilis di Cambridge. Saat ini salinan terbaik yang tersisa dari buku ini ada di Amerika serikat.  Pada acara lelang di New York, buku ini terjual seharga USD 14.165.000.



8. ST Cuthbert atau Stonyhurst Gospel (Rp 190 Miliar)

Dari pembuatan buku inilah cikal bakal penjilidan. Buku ini merupakan contoh utama dari teknologi jilid. Desain dari buku ini juga bagus dengan menggunakan kulit mengikat. Buku yang ditulis dengan bahasa latin ini dijadikan sebagai Injil saku pada abad ke-8. Karena memiliki nilai historis yang kuat buku ini pun dibandrol dengan harga nyaris 200 miliar. 




9. Magna Carta (Rp 283 Miliar)

Untuk buku yang satu ini, mungkin lebih familiar di telinga. Ada kaitannya dengan piagam Magna Carta yang akhirnya menjadikan dasar pembuatan hukum konstitusional.

Penulis buku ini adalah John, The King of London, Stephen Langton dan baron-nya. Magna Carta Libertatum artinya adalah Piagam Besar dari Kebebasan. Salinan terbaik dari buku ini pada tahun 1297 dibeli oleh David Rubenstein. Buku ini dihargai USD 21.300.000 yang dibeli di Sotheby, New York.




10. Codex Leicester (Rp 409 Miliar)

Codex Leicester adalah karya Leonard dan Vinci yang memuat tulisan ilmiah. Buku ini merupakan yang paling terkenal dari 30 jurnal ilmiah karya Leonard da Vinci. Buku ini ditulis dalam bahasa Italia.

Selain ditulis Leonard da Vinci, ternyata juga disusun oleh Earl of Leicester. Dia menulis bagian awalnya. Kemudian Earl of Leicester membeli buku ini tahun 1719. Codex Leicester memiliki 72 halaman. Buku ini terjual saat acara lelang Bill Gates Christie tanggal 11 November 1994



Jumat, 27 Agustus 2021

MENYENTUH LANGIT

Saat senja telah berganti
Kicau burung menemani
Tak kecuali awan membasahi
Alunan coklat yang terhiasi

Menatap angin yang semu
Apa kau tak mau tahu
Di rasi juta bintang
Gemerlap indah bertabur riang

Ku lukis indah sayap mega
Kan terukir seribu ceria
Tuk mampu aku kesana
Temani malaikat yang bahagia





Satu jemari telah menyapa
Menari indah dan jelita
Pesona ia bersimpul irama
Di taman angkasa Sang Kuasa

Hanya sanggup terpukau
Tanpa harus tinggal disana
Inikah pintaku….
Ku sentuh itu dengan lembut
Ku rangkai cita-citaku
Biarkan aku menyentuhnya
Biarkan aku menyentuh langitku….

 By

worldofsentencess.blogspot.com

Akan Tiba Saatnya nanti

Akan tiba saatnya nanti, semua temanmu akan melihat namamu offline.

Mereka mengirim pesan lewat WhatsApp, tapi kamu tak menjawabnya.
Mereka chat di Messenger, tapi kamupun tak mampu membalasnya.

Pada hari itu, postinganmu tiba-tiba saja terhenti, tidak lagi update.

Kenapa ?

Karena saat itu kamu telah pergi meninggalkan dunia ini.

Ya, Kamu tidak akan pernah online lagi, tidak mampu reply chat, ataupun berkomentar pada postingan teman temanmu

Kamu tak lagi bisa mengedit statusmu atau postinganmu, atau sekedar meminta maaf kepada orang yang pernah kamu sakiti karena omonganmu.
Semua sudah  terlambat....

Ya, kamu sudah tak lagi bersama mereka.

Pada hari itu, kamu sedang terbujur sendirian di lubang kubur sempit dan terhimpit, sendirian menghadapi ujian.

Dan ketika kamu telah pergi, yang tertinggal hanyalah huruf - huruf di postinganmu.
Semua itu akan menjadi pembelamu atau mungkin malah akan membinasakanmu di alam sana.

Maka dengan itu, tulislah yang baik-baik saja saja, walaupun kita belum baik.
Sekurang-kurangnya kita terselamatkan dari dosa menulis yang buruk.




Tulislah yang baik-baik saja, bukan karena kita orang baik.
Tapi kita berusaha untuk menjadi baik.

Tulislah yang baik-baik saja, karena kita tahu itu perkara baik.
Dan apabila kita berikan yang baik, maka mudah mudahan perkara yang baik itu kembali
kepada kita.

Tulislah yang baik-baik saja, karena kita mau yang baik-baik itu yang tertinggal, apabila kita sudah pergi.

Bicaralah yang baik baik saja,
Tulislah yang baik-baik saja.

Karena yang baik itu semuanya bernilai ibadah. 
Walaupun hanya sekadar Copas, senyum ataupun bersangka baik.

Berusahalah menjadi orang yg bermanfaat bagi orang lain, meski cuma sebatas tulisan sederhanamu.

Jangan menjadi penyebab orang lain bertambah lebih buruk, karena ketikan jari jemarimu..

Nasehat untuk diri saya Sendiri juga..😭😭

By

akses internet

  Sudah punya Koneksi Internet/Wifi? Atau Mau Bukak Usaha Wifi Voucher? 📶 Melayani Jasa Seting Mikrotik 🔴Seting > 🟡Selesai > 🟢B...