Sabtu, 06 Juni 2020

DETIK DETIK PENANGKAPAN SOEKARNO PADA AGRESI MILITER BELANDA KEDUA

DETIK DETIK PENANGKAPAN SOEKARNO PADA AGRESI MILITER BELANDA KEDUA

Saat Kolonel Van Langen komandan operasi Kreei memasuki halaman Gedung Agung setalah menguasai Jogja 19 Desember 1948, ia memerintahkan ajudannya Luitenant Vosveld untuk meminta Presiden Soekarno keluar dari Gedung Agung. 

Sang letnan itu di berjalan ke teras depan Istana Presiden itu lalu tiba tiba dihadang satu anggota TNI yang berani sekali menurut Luitenant Vosveld karena semua TNI yang menjaga gedung Agung sudah menyerah.   

" Komandan saya memerintahkan tuan Soekarno untuk keluar atau kamu saya tembak! "

Laki laki yang di kira TNI oleh Luitenant Vosveld ini menjawab... 

" Saya Mangil pengawal Presiden,  Letnan bisa berbicara melalui saya"... 

Rupanya orang itu adalah Mangil Martowidjojo, polisi Macan yang dari hari pertama Proklamasi dibacakan sudah mengawal Bung Karmo. 

" Saya hanya ingin tuan Soekarno keluar atau kamu yang mati!" bentak sang Luitenant Vosveld kembali pada Mangil....

" Baik akan saya sampaikan " walau sebenarnya Mangil tak takut dengan Belanda Belanda yg sudah menguasai Gedung Agung namun ia ingat perintah bung Karno agar tak melawan...pistol nya pun ia tak sandang saat menyambut tentara Belanda di pagi minggu tanggal 19 Desember 1948 itu...

Lalu ia kedalam ruangan gedung Agung dan melapor pada Bung Karno.... 

" Pak Belanda itu meminta Bapak keluar atau saya yang di tembak? Karena mereka tak mau menjemput bapak ke dalam ".....





Lapor Manggil pada Bung Karno.... Sesaat bung Karno terkesiap....sebelum menjawab Mangil melanjutkan....

" Apa biar saja saya paksa mereka harus ke dalam menghadap bapak?..." ujar Mangil pada Bung Karno lagi......

" Oh jangan nanti kamu yang ditembak, ya sudah saya keluar" 

Akhir nya Bung Karno menyambut Luitenant Vosveld seperti dalam photo yg di buat Belanda ini. Sedang Mangil tetap mengawal Bung Karno dan mengikuti ke mana sang Presiden di tawan.

"Meneer Soekarno, we zijn politieke gevangenen en je moet het uit Jogja halen...."

Yang artinya kurang lebih... 

" Tuan Soekarno, anda tahanan politik kami dan Anda harus keluar dari Jogja"

Itu ucapan pertama Luitenant Vosveld pada bung Karno sesaat melihat Bung Karno keluar dari dalam gedung Agung 

Sekelumit kisah Agresi militer Belanda ke dua tanggal 19 Desember 1948.

Foto: Malioboro Yogyakarta  Sebelum Agresi Militer Belanda II, Desember 1948.


https://worldofsentencess.blogspot.com/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

akses internet

  Sudah punya Koneksi Internet/Wifi? Atau Mau Bukak Usaha Wifi Voucher? 📶 Melayani Jasa Seting Mikrotik 🔴Seting > 🟡Selesai > 🟢B...